Harga emas turun untuk hari kedua pada hari Jumat seiring selera untuk aset berisiko seperti ekuitas dan prospek ekonomi yang membaik mengurangi pembelian safe haven, lebih dari menutupi dolar yang lebih lemah.
Emas mencatat kerugian mingguan ketiga berturut-turut, terpanjang sejak Juli, yang mempertanyakan rally panjang logam karena tanda-tanda bahwa pemulihan ekonomi tetap berlangsung dan karena kekhawatiran tentang krisis utang Eropa telah surut untuk saat ini.
Harga emas jatuh pada hari Jumat karena permintaan safe haven memudar, sehari setelah logam terdorong turun hampir 2% ke posisi terendah dua bulan karena investor menjual bullion bersama dengan ekuitas dan komoditas seperti minyak mentah dan tembaga yang dianggap beresiko.
Sentimen bisnis Jerman naik ke level tertinggi dalam 20 tahun pada bulan Januari, melampaui prakiraan ekonom pada sektor manufaktur yang kuat. Laporan Eropa yang kuat mengikuti sejumlah data ekonomi AS yang baik, termasuk sektor pekerjaan dan perumahan pada hari Kamis.
Spot emas turun 0,2% menjadi $1.343 per ons pada 02.00WIB. Emas berjangka AS untuk pengiriman Februari turun $5,50 di $1.341 per ons.
Emas menyentuh terendah $1,337.50, harga terendahnya sejak 18 November seiring pasar keuangan New York dibuka. Pedagang AS mengutip peningkatan persyaratan margin berjangka logam mulia sebagai alasan untuk penurunan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar