Anjloknya IHSG diprediksi karena efek bursa regional.
Be Bi Pro News, Jakarta - Laju perdagangan indeks harga saham gabungan (IHSG) terus anjlok 85,31 poin atau turun 1,76 persen di zona merah ke level 4.771,29. Sebelumnya, di akhir sesi satu siang tadi IHSG melemah 37,66 poin atau 0,78 persen di posisi 4.818,94.
Posisi tersebut merosot dari saat dibuka, yakni IHSG turun 0,48 persen atau 23,45 poin ke 4.833,15. Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya, mengatakan merosotnya IHSG hari ini adalah efek dari bursa regional.
Hal itu, karena bursa Tiongkok kembali anjlok, dari sebelumnya mulai ada perbaikan karena intervensi pemerintah. Indeks Shanghai Composite ditutup anjlok 8,48 persen, indeks Shenzhen jatuh 7 persen, sedangkan indeks CSI 300 merosot 8,55 persen.
"Dan dari kita (bursa Indonesia), transaksi hariannya juga enggak terlalu ramai," ujarnya, saat dihubungi, Senin, 27 Juli 2015.
Menurutnya, penurunan yang cukup dalam ini disebabkan oleh tembusnya target support, sehingga penurunan jadi lebih dalam.
"Pola jangka pendeknya tembus hari ini," tuturnya
Sumber; Viva.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar