Text Line

Kita Bangsa yang Besar, Jangan Mudah Untuk Diadu Domba

Teks

Mohon Maaf Jika Anda Kurang Nyaman, Karena Blog Masih Dalam Perbaikan

Jumat, 01 Agustus 2014

Rachmawati Soekarnoputri Bicara Soal Kecurangan Pilpres


Ia Menganggap Kecurangan Pada Pilpres Mengajarkan Masyarakat Buta Politik

Fadli Zon bersama Rahmawati dan Mahfud MD


Be Bi Pro, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai pemenang Pemilihan Presiden 2014. Namun, pasangan Prabowo-Hatta mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi. Terkait hal itu, Rachmawati Soekarnoputri angkat bicara dan ambil sikap. Rachmawati menduga, ada pihak tertentu yang mengambil momentum kekuasaan untuk melakukan kecurangan dalam proses pilpres ini.

"Saya sebagai anak bangsa yang independen menilai, itu (kecurangan Pilpres) mengajarkan masyarakat untuk buta politik," ujar Rachmawati saat ditemui di kediamannya di Jalan Jati Padang Raya Nomor 56-A, Pejaten, Jakarta Selatan, Kamis 31 Juli 2014.

Dalam kesempatan itu, Rachmawati juga mengkritik orang yang memasang sejumlah spanduk dan foto pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Dan di spanduk itu bertuliskan 'Presiden Terpilih'.

"Ini tak boleh dibiarkan dan itu (spanduk dan foto) adalah usaha makar dan melecehkan konstitusi," kata Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem itu.

Oleh karena itu, dia meminta agar pemasang spanduk beserta gambar Jokowi-JK itu segera mencopotnya. Termasuk aparat penegak hukum terkait, kata dia, harus melakukan tindakan preventif.
"Kami bisa juga meneruskan upaya makar ini, pada langkah hukum dan masuk ranah pidana," tegas adik kandung Megawati Soekarnoputri ini.





Sumber : VIVAnews.com